PERKEMBANGAN DESAIN GRAFIS
Perkembangan Desain Grafis
Desain Grafis terdiri dari dua kata
yaitu Desain dan Grafis. Desain adalah proses yang dilakukan untuk merancang
sesuatu objek sebelum objek itu dibuat. Grafis adalah sekumpulin titik yang
saling terhubung oleh garis sebagai media untuk menyampaikan gagasan seseorang
dalam bentuk visual. Jadi, Desain Grafis adalah suatu proses untuk merancang
gagasan dalam bentuk visual.
Dari pengertian di atas , pada awal
nya desain grafis sering dibuat dalam wujud visual (dua dimensi) saja , karena
teknologi zaman dahulu belum mampu untuk mengolahnya menjadi 3D. Seiring dengan
berkembangnya zaman , sekarang desain grafis tidak hanya dibuat dalam bentuk 2D
saja , melainkan dalam bentuk 3D dan juga audiovisual. Berikut ini merupakan
beberapa aplikasi untuk membuat desain grafis :
Desktop publishing
1.
Adobe
Photoshop
2.
Adobe
Illustrator
3.
Adobe
Indesign
4.
Coreldraw
5.
GIMP
6.
Inkscape
7.
Macromedia
Freehand
8.
Adobe
image ready
9.
CorelDraw
10. Adobe Page Maker
11. Paint Tool SAI
Webdesign
1.
Adobe
Dreamweaver
2.
Microsoft
Frontpage
3.
Notepad
4.
Adobe
Photoshop
5.
macromedia
firework
Audiovisual
1.
Adobe
After Effect
2.
Adobe
Premier
3.
Final
Cut
4.
Adobe
Flash atau sebelumnya Macromedia Flash
5.
Ulead
Video Studio
6.
Magic
Movie Edit Pro
7.
Power
Director
Rendering 3 Dimensi
1.
3D
StudioMax
2.
Cinema
4d
3.
Maya
4.
AutoCad
5.
Google
SketchUp
6.
Light
Wave
7.
Blender
8.
Softimage
Pengaruh Kebudayaan dan Teknologi
Dalam Membuat Desain Pemodelan Grafis
Desain Grafis adalah suatu proses
untuk merancang gagasan dalam bentuk visual. Untuk menghasilkan suatu karya
desain grafis maka ada yang membuat karya tersebut dan orang yang membuat karya
desain grafis disebut dengan Desainer. Seorang desainer harus menguasi minimal
lima wawasan berikut ini :
1. Wawasan Teknologi
2. Wawasan Sains
3. Wawasan Seni
4. Wawasan Sosial Dan Budaya
5. Wawacan Filsafat Dan Etika
Pada point pertama terdapat teknologi
karena teknologi berperan sangat penting dalam berkembangnya desain grafis.
Seseorang desainer harus bisa mengembangkan skill nya dalam mengolah desain
grafis yang disesuaikan dengan perkembangan zaman. Jika seorang desainer hanya
bisa membuat desain grafis menggunakan suatu aplikasi versi pertama dan tidak
mau mengembangkan skillnya menggunakan suatu aplikasi versi terbaru , maka
hasilnya akan beda jauh.
Pada point keempat terdapat social
dan budaya karena suatu ide untuk membuat desain grafis dilihat dari social dan
budaya seorang desainer berasal , desainer eropa akan berbeda hasil desainnya
dengan desainer asal asia begitupun desainer asal jepang akan berbeda hasil
desainnya dengan desainer asal Indonesia karena setiap wilayah dan derah punya
karakteristik yang berbeda satu dengan yang lainnya.
Desain Pemodelan Grafis
Dari Segi Interaksi Manusia dan Komputer
Interaksi Manusia dan Komputer atau biasa dikenal
dengan Human Computer Interaction
(HCI) adalah suatu disiplin ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dan
computer yang meliputi perancangan antar muka suatu computer supaya dapat
digunakan dengan lebih mudah oleh manusia. Hampir semua aplikasi pengolah
desain grafis menggunakan GUI (Graphical
User Interface) supaya lebih mudah digunakan.
Untuk membuat antarmuka yang baik tidaklah mudah ,
harus dibutuhkan pemahaman beberapa bidang ilmu, antara lain :
1.
Teknik elektronika & ilmu computer
= Merupakan ilmu yang memberikan kerangka kerja untuk dapat merancang system
hardware atau perangkat keras untuk
diterapkannya HCI (Human Computer
Interface).
2.
Psikologi
= Merupakan ilmu yang memahami sifat, kebiasaan dan perilaku, persepsi,
pengolahan kognitif dan keterampilan motoric dari pengguna computer atau yang
biasa disebut dengan User. Sehingga
perancang aplikasi desain grafis yang menggunakan antarmuka GUI (Graphical User Interface) dapat
mengetahui bagaimana meletakan tools yang memudahkan user.
3.
Perancangan grafis dan tipografi
= Merupakan ilmu yang menggunakan sebuah gambar. Gambar dapat digunakan
sebagai sarana dialog cukup efektif antara manusia dan computer sehingga tools
yang dibuat oleh perancang dapat mudah dipahami fungsinya oleh user.
4.
Ergonomik
= Merupakan ilmu yang berhubungan dengan aspek fisik untuk mendapatkan
lingkungan kerja yang nyaman. Maksudnya adalah bagaimana manusia berinteraksi
dengan komputer dengan nyaman dilihat dari alat-alat komputer yang digunakan ,
seperti monitor , keyboard dan mouse.
5.
Antropologi
= Merupakan ilmu pengetahuan tentang manusia, memberi suatu pandangan
tentang cara kerja berkelompok yang masing – masing anggotanya dapat memberikan
konstribusi sesuai dengan bidangnya
6.
Linguistik
= Merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang bahasa. Untuk melakukan
dialog diperlukan sarana komunikasi yang memadai berupa suatu bahasa khusus,
misal bahasa grafis, bahasa alami, bahasa menu, bahasa perintah.
7.
Sosiologi
= Studi tentang pengaruh sistem manusia-komputer dalam struktur sosial lingkungannya.
Referensi
https://www.kanalinfo.web.id/2016/08/pengertian-grafis-dan-desain-grafis.html
(diakses tanggal 9 September 2017 pukul 4.15 WIB)
https://id.wikipedia.org/wiki/Desain_grafis (diakses tanggal 9 September 2017
pukul 5.00 WIB)
https://ayobelajarmultimedia.wordpress.com/home-3/pengertian-desain-grafis/ (diakses tanggal 9 September 2017
pukul 4.45 WIB)
https://jumadilamangclub.wordpress.com/2012/01/08/peranan-desain-pemodelan-grafik-dalam-interaksi-manusia-dengan-komputer/ (diakses tanggal 9 September 2017
pukul 5.00 WIB)
https://rilotri94.wordpress.com/2015/11/22/perkembangan-desain-grafis-di-berbagai-media/ (diakses tanggal 9 September 2017
pukul 5.38)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar